Artikel

10 Tips Memilih Nama Domain

By Maksum Rifai

December 08, 2020

10 tips memilih nama domain

Ingin memilih nama domain untuk bisnis Anda tapi bingung dan kesulitan untuk menentukan? tidak perlu khawatir karna kami akan berikan 10 tips dalam memilih nama domain atau alamat website untuk Anda.

1.Haruskah Nama Domain sesuai dengan nama bisnis Anda?

Nama domain disesuaikan dengan nama bisnis (perusahaan) anda hanya jika itu benar-benar diperlukan atau sangat penting.

Sebagai contoh LinkAja.id, layanan keuangan digital dari Telkomsel dan anggota Badan Usaha Milik Negara berupa uang elektronik.

Anda dapat memilih nama domain yang menonjolkan produk atau layanan utama, nama perusahaan dapat Anda sembunyikan jika memang tidak diperlukan.

Jika anda adalah pengusaha lokal pilihlah nama domain yang mudah dipahami pelanggan utama Anda, contohnya kopikenangan.com dan haus.co.id.

2.Haruskah memilih Nama Domain yang mengandung Keyword?

Memilih Nama Domain yang mengandung keyword berpengaruh dalam Search Engine Result Page (SERP) maupun konversi penjualan, karna dapat mempengaruhi keputusan pengguna untuk mengunjunginya.

Sebagai gambaran semisal ada 2 website; servisac.com dan sejukteknik.com, jika pengunjung mencari dengan keyword “servis AC” yang muncul dan dipilih pengunjung sudah jelas opsi yang pertama, meskipun PT. Sejuk Teknik (fiktif) adalah perusahan resmi yg menyediakan jasa yang sama.

3.Buatlah Nama Domain sesingkat mungkin

Hindarilah membuat Nama Domain melebihi 3 kata (inisitussaya.com), 2 kata adalah standar yang banyak atau biasa kita temukan selama ini (situssaya.com).

Sebagai contoh ovo.id dan bca.co.id yang hanya menggunakan 3 huruf (tidak termasuk ccTLD), tapi terlalu pendek pun tidak selalu berarti baik dan bagus.

Karena itu 2 kata bisa jadi pilihan, contohnya kata “desainer” dan “hub” dipisah tidak akan ada artinya, tapi ketika digabungkan menjadi desainerhub.com akan manjadi sebuah brand, yaitu brand kami.

4.Nama Domain yang menyampaikan makna

Seperti yang sudah disebutkan diatas bahwa desainerhub memiliki makna, Anda juga dapat memilih Nama Domain yang dapat menyampaikan Makna.

Dalam kasus ini, Anda dapat memilih Nama Domain yang agak panjang tapi dapat menyampaikan makna secara jelas dan gamblang, usahakan tetap menjaga batas 3 kata.

Contohnya situs freecodecamp.org, dari namanya saja sudah mudah ditebak bahwa mereka menyediakan camp coding atau courses secara free/gratis, lengkap dgn TLD .org.

5.Hindari menggunakan tanda hubung

Menambahkan tanda baca sangat tidak disarankan, dapat membuat situs Anda terlihat samar bahkan terindikasi spam, karena itu sebisa mungkin hindari tanda hubung ( ), tulislah situssaya.com, jangan situs-saya.com.

6.Daftarkan variasi Nama Domain jika diperlukan

Untuk hal ini, anda perlu sedikit meneliti varian apa yang terbaik bagi domain utama anda, tapi saya akan langsung saja berikan gambarannya.

Jika saya memiliki domain utama tokomaksum.com, saya bisa saja menambahkan dua varian warungmaksum.com dan lapakmaksum.com, lalu kedua varian terdebut saya redirect ke domain utama.

Jika pasaran saya adalah global dan domain saya menggunakan bahasa inggris, bisa pula menambahkan varian kata jamak sebagai penunjang untuk domain utama yang memiliki kata tunggal.

Contohnya maksumstore.com dan maksumshop.com dapat memiliki varian maksumstores.com dan maksumshops.com, untuk antisipasi jika pengunjung salah ketik dan menambahkan huruf “S“.

Lanjutkan membaca di halaman berikutnya

7.Daftarkan variasi Top Level Domain jika diperlukan

Selain variasi istilah maupun versi jamak dan tunggal, Anda juga dapat mendaftarakan varian Top Level Domain atau TLD (.com .id .net dll)

Desainerhub.com dapat memiliki varian desainerhub.net, desainerhub.id, atau desainerhub.xyz dll, tapi harus dipertimbangkan juga makna dari tiap TLD tersebut sebelum memilihnya.

Sebagai contoh desainerhub tidak relevan jika menggunakan TLD .org, karna TLD tersebut biasa digunakan oleh yayasan, organisasi maupun entitas non-profit ataupun komunitas seperti bekasidev.org.

Singkatnya jika bisnis anda sudah legal dan memenuhi syarat untuk menggunakan TLD .co.id, pertimbangkan juga untuk tetap memiliki TLD .com dan menggunakan fitur redirect.

8.Bagaimana jika .com sudah didaftarkan oleh orang lain?

.com adalah TLD yang sangat populer diseluruh dunia dan sangat familiar bagi pengguna, karna itu penting tetap memilikinya meski sudah memiliki .co.id.

Jika orang lain sudah mendaftarkan situs .com dan hanya .net atau .org yang tersedia untuk anda pilih, mungkin tidak ada gunanya menghabiskan waktu mengembangkan situs yang versi dot com nya sudah jadi milik orang lain.

Terkecuali jika mereka hanya mendaftarkan tapi tidak digunakan dan dikembangkan, atau Anda yakin dapat melampaui mereka, contohnya saya yang nekat memilih domain resepsi.xyz yang kurang populer karna hanya ini opsi yang tersedia.

Saya telah melakukan research varian TLD lainnya dari resepsi, karna itu xyz bukannya saya sembunyikan malah saya jadikan “tagline”, itu artinya “resepsi” dan “xyz”, sudah tidak dapat dipisahkan secara tekstual maupun visual seperti “desainer” dan “hub”.

9.Country Code Top Level Domain (ccTLD)

Pertimbangkan juga opsi ccTLD atau TLD berdasarkan Kode Negara, semisal situssaya.au untuk australia, situssaya.sg untuk singapura, dan lain sebagainya.

Ini dapat menjadi diversifikasi geografis maupun bahasa, maupun variasi konten dan lokalitasnya, semisal situssaya.cn dan situssaya.kr untuk situs lokal tiongkok dan korea.

10.Apakah Nama Domain sebelumnya pernah digunakan?

Terakhir dan tidak kalah pentingnya dalam memilih nama domain adalah pernahkan Nama Domain tersebut digunakan dan apakah yang terjadi pada masa itu.

Apa ada kemungkinan di masa lalu, spammer menggunakan domain tersebut lalu tidak digunakan lagi (membiarkan masa aktif domain berakhir) sehingga domain tersebut tersedia kembali.

Sebelum mendaftarkan domain, sebaiknya kunjungi Archive.org, cukup ketik nama domain untuk mencari tahu apakah domain tersebut pernah didaftarkan, bahkan melihat tampilannya di masalalu.

Atau jika Anda aktif membagikan link melalui facebook dapat menggunakan Facebook Sharing Debugger Tool, untuk memastikan apakah domain tersebut terkena penalty atau tidak.

domain blocked by fabebook

Diatas ini adalah tampilan hasil debug jika domain yang diperiksa sudah terkena penalty dan sudah tidak akan bisa digunakan untuk mengirim apapun ke Facebook.

Pndk.in adalah salah satu domain milik kami dan masih aktif tapi menjadi tidak berguna, yang menjadi pengalaman dan pelajaran berharga agar lebih jeli sebelum memilih nama domain.

Tampilan hasil debug domain desainerhub.com, dengan hasil tersebut berarti domain kami aman dari pelanggaran dan dapat mengirim link ke facebook.

Akhirnya selesai sudah 10 tips dalam memilih nama domain, karena ini hanya sekedar tips, bahkan sesi curcol, anda tidak perlu terpaku dan wajib untuk menerapkannya.

Anda dapat mengikuti tips yang paling sesuai bagi anda dengan pertimbangan berbagai aspek, mulai dari ketersediaan nama domain maupun menyesuaikan budget.

Semoga dapat berguna dan membantu Anda dalam memilih Nama Domain yang terbaik bagi Anda, silahkan bagikan jika dirasa dapat bermanfaat bagi orang lain. Terima Kasih.

Rekomendasi Product